Juli 2012

Selasa, 31 Juli 2012

Agama, what’s in it for me??


Agama, what’s in it for me??

Sebelumnya Aku mau nanya nihh„boleh dijawab, boleh juga gak dijawab, karena itu hak kamu, Agama itu keharusan atau kebutuhan? jawab dalam hati aja..:)
sebenarnya ini udah aku share ke twitter, tapi kurang lengkap kalo aku gak pindahin ke blogkecil ini.. hehehe oke kemali ke topik…
Bagi sebahagian “orang” agama  itu hanya upacara seremonial belaka, kewajiban, peraturan dan keharusan.
Selama agama hanya dianggap keharusan, bukan sebagai kebutuhan, kapan perubahan “perilaku yg diharapkan” terjadi??
Gak akan ada perubahan perilaku yang baik, kalo manusia belum nemuin manfaat agama itu apa bagi dirinya.
Beribadah bagi sebahagian orang, “hanya” berarti mengumpulkan pahala atau sekedar menghindari dosa.
Banyak yang melakukan ibadah tanpa menyadari dan memahami apa yg dilakukannya. atau hanya sekedar ikut-ikutan ngerame-ramein..terserah dehhh

Rajin ibadah dan gak pernah absen, belum tentu beriman kan?? sering khotbah dan ceramah belum tentu beriman kan??. Ya sejauh ini kita hanya terikat pada norma dan peraturan,tanpa memaknai esensi agama itu sendiri.. :’(
Bisa dinilai berimankah jika seseorang belum mencintai saudaranya seperti dia mencintai diri sendiri?
Religions are many and diverse, but reason and goodness are one. ~ Elbert Hubbard

Yang beragama bisa saja menyakiti sesama, yang beriman akan mengasihi.
Begitu besarkah iman seseorang jika dia mengampuni dan mengasihi musuhnya?
musuh yang “dianggap” menghina “t”uhannya??
sorry to say, menurut aku nih, Tuhan gak perlu dibela, orang yg mikir kalo dia udah bela Tuhan, sebenarnya sedang membela diri sendiri.
Atas nama “agama” , menyerang, menyakiti dan menghakimi org lain yg beda dg mereka. Itu bukan ajaran agama..tapi ajaran monster. As we know„ Monster gak ada yg maha pengasih dan penyayang, jangan bawa nama “tuhan” , berat banget saudara….weirddd
Terkadang pertanyaan ini muncul begitu saja. meluncur deras di kepala..
“Apakah Tuhan sangat terganggu dengan perbedaan antara manusia?”
“Apakah Tuhan merasa rugi kalo ada manusia yg ngejekin dan menjelekin Dia, selemah itukah? Dibelain?”
“Lantas, siapa yg mereka bela? Dapatkah mereka membela Tuhan?”
“Bukankah kasih yg mmbuat kita hadir dan hidup sekarang ini?”
yahh masing-masing dari kita punya jawaban sendiri atas pertanyaan “sepele” ini…Jadi apakah manfaat dan esensi dari agama itu sendiri bagi diri kita?? apakah hanya sekedar peraturan?? budaya, atau agama yang sekedar dititipkan ke orangtua oleh nenek buyut kita???
Yahhh, menurut saya esensi dari sebuah agama itu adalah Kasih. God is Love. Love in you. Spread the love guysss (:
Teringat tweet tadi pagiii… dari mak Gaga, emmm saya bukan pengemar apalagi pengikut LADY GAGA, tapi saya cukup terkesan dengan apa yang di twitt si Mom Of Monster itu “, menginspirasi aku utk ngetwiit dan nulis yg kaya giniaann.. 
Anyway jangan liat siapa yang ngetwitt, tanya pada diri kamu sendiri apa maknanya untuk diri sendiri.. :p
here this is…
Finally, buat aku, agama itu adalah Kasih. God is Love. Love in you. Spread the love guysss (:


Penanti Pagi


Merindu dan menanti pagi, malam ini hening menyandungkan kata-kata yang disampaikan pada malam..

 



Lembutnya malam, menghanyutkan jutaan nyawa di dalam mimpi, layaknya hatiku bertemu indahmu didalam lembutnya cinta.

Rindu kasih, Hangat senyum mentari, layak malam berselimut awan, kujaga engkau didalam dingin lelapmu, hanya ingin kau tersenyum.

Tanya bulan, siapa yg menunggu disaat lelapmu, tanya mentari, hati yg tersenyum melihat indahmu. Dialah yg kau sayang, dia yg kau percaya.

Tak cukup sejuta kuntum bunga untuk merangkai besar cintaku pada hatimu, selaras seperti cintamu seluas taman bunga dihatiku.

Biarlah cinta kutulis dilangit, tak ingin angin menghapusnya. Biarlah awan yg menjaga. kumau pelangi menunjukkan kalau rasa itu ada…

dan aku tertidur,…
sampai malam menjemput mentari

Originally - CHARMERCIELLO-

Ngobrol Asik dan Jadi Pribadi yang FUN


Friends, keren donk bisa ketemu dan ngobrol dengan orang yg asyik, tapi akan jauh lebih menyenangkan lagi menjadi pribadi yang asyik dan menarik. setiap orang yang bertemu dengan kita, terus ngobrol akan merasa nyaman berinteraksi dengan kita, hal itu  tidak terlepas dari kemampuan kita dalam interakasi.

Guys, ketika level communication skill kamu udah oke, mereka yg ngobrol sama kamu bakal senang, nyaman dan enjoy ketika berinteraksi ke kamu. Kalo kamu bisa ngobrol asik, nyambung, dan membuat mereka fun, temen ngobrol akan pilih kamu daripada yg cakep tp pendiam.

Dan masalahnya.Terkadang, banyak yg masih terkendala dengan keadaan fisik (lahiriah). itu penyebabnya kamu jdi minder dan pendiam. Come on guys, its so lame!! Muka (maaf) jelek, cakep, cantik, ganteng itu  adalah bawaan lahir dan itu relatif. TAPI kalo kamu gak bisa keren , itu haram hukummnya. Jgn karena fisik kamu yg bisa dibilang kategori pas-pasan, menghalangi kamu berinteraksi sama org lain. Bisa jadi pribadi asyik itu yg utama. Bayangin, gak lucu aja, ktka fisik kamu udah pas2an, interaksi ke orang lain kurang, pendiam lagi.

Sejak bayi kita udah tau nangis merengek2, lah skrg uda gede untuk mulai ngobrol ke orang lain aja ribet, pendiam, jaim, sok kool. Cool itu keren, tapi bukan berarti kamu diem2 aja, why?? Karena kamu bukan rangga, atau artis korea. :p , Ngobrol itu sebuah keahlian, Latih diri kamu untuk berkomunikasi, ngobrol sama siapa saja, gak lepas cewe atau cowo. Ntar jadi kebiasaan.


Sangat penting untuk diperhatikan hubungan kamu dan lingkaran komuniatas kamu berada, Perluas dan perbanyak lingkaran pergaulan kamu, ngobrol dengan banyak orang dan biasakan diri untuk fun buat org lain. Menjadi pribadi fun dan asyik sama org lain itu akan jadi kebiasaan kalo kamu sering praktekinnya, jdi kesannya gak dibuat2.
Wawasan dan daya jelajah pengetahuan kamu tentang informasi terupdate itu penting, perluas pengetahuan dan wawasan kamu, itu bakal menjadi bahan obrolan yg menarik, bukannya diem2 aja pake bahasa kalbu :)) . Update terus wawasan kamu, jgn terjebak dengan pembahasan yg monoton, ntar di cap basi dan garing, ga lucu kan :) Dalam bersosialisasi, menjaga Kepercayaan itu ibarat menjaga Keperawanan. Sekali rusak, tiada cara tuk memperbaikinya.
Pendiam itu gak keren, minder itu gak sifat pribadi yg asik. Yg diam ketemu pendiam, jadi diam2an :( Kamu fun dan asyik bukan semata hanya utk teman ngobrol kamu. kamu lakukan itu arena kamu memang orangnya asyik, wherever, whenever.


Jangan terlalu berharap kamu ketemu dan dapetin pacar yg fun dan asyik, kalo kamu taunya diam aja dan so k coo, Sama temen dan org disekitar aja ga bisa fun dan garing, jgn harap bs dapet pacar. Saatnya utk belajar jadi pribadi fun dan asyik. Jangan hilangkan naluri ke-fun-an dan keasyikan kamu saat ketemu pdkt-an, gebetan atau sejenisnya, make it fun bro/sis.
Jadi pribadi yg asyik dan fun itu gak ke teman aja, bawa itu saat kamu ngobrol sama siapa saja, ya siapa saja.. (:, Saling canda, saling ngegodain, saling tertawa, fun bareng. Itu inisiasi yg efektif. Bukannya jadi tukang traktir & antar jemput.
Finnaly, ngobrol sama siapa aja yg ada disekitarmu, latih gaya bicara, tingkatin communication skill kamu. Jadilah pribadi yg keren dan asyik Saat bayi kita udah terlahir mengoek-oek, udah gede begini kok jadi diem dan kalem2 gak jelas gitu. Haha :)

Thanks buat kamu yang udah mampir ke tumblr ku, keep fun guys! :) you're rock!!! \m/(^_^)\m/

jangan lupa follow akun twitterku @AndiKSiboro